People Management
Sebagian karyawan yang sudah bekerja lama di suatu perusahaan pun
bisa merasa galau. Seringkali mereka merasa, walaupun telah bertahan
bersama perusahaan pada masa baik maupun buruk, tetap saja mereka bisa
menjadi korban ketika perusahaan sedang kesulitan keuangan. Kegalauan
ini membuat karyawan setia tersebut beranggapan satu-satunya cara untuk
mendapatkan kenaikan gaji secara signifikan adalah dengan berpindah
pekerjaan.
Bagaimana perusahaan menanggapi hal seperti ini? David K. Williams,
CEO Fishbowl, seperti yang kami kutip dari Forbes.com memberikan
beberapa tips—yang disimpulkan dalam 5R—untuk membangun hubungan jangka
panjang dengan karyawan, berikut ini:
1. Responsibility
Tunjukkan kepada karyawan, bahwa Anda percaya dengannya dan
memberikan beberapa tanggung jawab yang benar-benar memberdayakan mereka
sehingga memungkinkan mereka untuk berkembang dan merasa telah menjadi
bagian penting dari perusahaan. Dengan memberinya pekerjaan, hal
tersebut telah menjadi dorongan baginya untuk memperoleh keterampilan
baru, kompetensi dan kapasitas yang lebih. Sedapat mungkin Anda bisa
juga memberinya promosi pada waktu yang tepat.
2. Respect
Sebagai manusia, karyawan ingin dihormati. Tidak kalah penting
tentunya mereka ingin kontribusinya dihargai. Jika Anda meremehkan
mereka, atau mungkin Anda terlalu sibuk dengan masalah Anda sendiri,
kemungkinan besar mereka tidak akan merasa puas dan akan mulai mencari
tempat lain yang bisa menghormati mereka. Meskipun tiap karyawan harus
diperlakukan dengan hormat, bukan berarti bahwa setiap perilaku atau
hasil mereka harus dihormati setiap saat. Rasa hormat tersebut harus
Anda berikan dengan alasan yang jelas, seperti halnya kepada karyawan
yang memiliki bakat unik. Sikap tidak menghargai ini diibaratkan seorang
leader kerap kali memarahi karyawan di depan klien, maka tidak
mengherankan jika omzet perusahaan menurun atau tidak terarah, bahkan
bisa jadi banyak karyawan yang melarikan diri.
3. Revenue-Sharing
Siapkan beberapa bagian dari upah karyawan Anda, tawarkan gaji pokok
kemudian menambahkannya dari pendapatan atau keuntungan perusahaan
sebagai bonus kerja. Hal ini tidak hanya akan memotivasi karyawan untuk
bekerja dengan giat, namun juga akan menyelaraskan kepentingan mereka
dengan pendapatan perusahaan juga. Untuk perusahaan yang masih skala
kecil namun memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi, ini adalah cara
yang efektif untuk menarik talent terbaik. Keuntungannya, Anda
dapat membuat perusahaan lebih tangguh sementara Anda juga memperlakukan
karyawan dengan sangat baik.
4. Reward
Memberi karyawan Anda penghargaan merupakan hal yang sangat penting,
sebagai cara untuk menunjukkan rasa terima kasih Anda atas kerja
kerasnya. Seperti memberikannya pengakuan di depan perusahaan, makan
siang gratis, bunga dan dukungan-dukungan lainnya. Hal tersebut
membantunya dalam berkontribusi pada perusahaan dan memberinya semangat
untuk berkembang ke arah yang positif bagi perusahaan.
5. Relaxation Time
Dipastikan karyawan Anda memiliki waktu untuk berisirahat, juga untuk
liburan keluarga. Ingat, bahwa pekerjaan yang mereka lakukan sangat
memungkinkan perusahaan untuk tumbuh dengan pesat. Tapi ingat. Ada
banyak peran yang lebih penting bagi karyawan Anda daripada posisi yang
berhubungan dengan pekerjaan mereka. Anda perlu tahu bahwa Anda harus
menghormati nilai-nilai prioritas mereka juga. Memang ada baiknya Anda
menuntut pekerjaan yang berkualitas tinggi terhadap karyawan, namun
tidak terus-menerus. Berikanlah kesempatan pada mereka untuk relaks dari
satu tugas. Anda dapat membangun tim agar pekerjaan lebih ringan,
dengan tidak menghapus hari kerja yang menyenangkan sama sekali.
Singkatnya, tujuan komitmen perusahaan jangka panjang bekerja dua arah,
yaitu antara perusahaan dan karyawan. Jika ingin karyawan Anda
berkomitmen jangka panjang bagi prusahaan, Anda bisa memberinya alasan
agar mereka betah di perusahaan.
No comments:
Post a Comment